Oleh: Hera Pradhipta Lisdyani*
Apa yang anda pikirkan ketika mendengar kata mahasiswa? Konon katanya, mahasiswa berasal dari dua kata yaitu maha dan siswa, maha berarti besar dan siswa berarti peserta didik. Dari dua kata tersebut munculah pengertian bahwa mahasiswa adalah siswa atau pelajar yang levelnya paling tinggi. Mereka menuntut ilmu di sekolah yang disebut perguruan tinggi dengan harapan mereka dapat menyempurnakan ilmu mereka sehingga dapat menjadi manusia terpelajar yang prima,yang utuh, yang paripurna sebab kelak mereka akan menjadi Agent of Social Control. Sebagai Agent of Social Control sudah selayaknya seorang “mahasiswa” aktif dalam kegiatan berorganisasi baik di intern mau ekstern kampus. Lalu bagaimana menanggapi fenomena mahasiswa kupu-kupu? Apakah mahasiswa kupu-kupu adalah bentuk sindrom hikikomori yang melanda mahasiswa di negara kita? Ya, tidak, atau bisa jadi?