Figura Kayu yang Tergerus Bahan Fiber
- Post by: admin
- Agustus 11, 2020
- No Comment
Figura merupakan benda yang tidak asing lagi di kalangan masyarakat, terutama bagi mereka yang gemar memasang potret diri maupun potret orang-orang tersayang di rumah atau di ruang kerja.
Bahkan figura tidak hanya digunakan untuk membingkai foto tapi juga seringkali digunakan untuk mempercantik koleksi lukisan, sketsa wajah, karikatur, dan berbagai hiasan dinding lainnya.
Menurut sebagian orang, mengenakan figura adalah salah satu hal penting agar pose mereka terlihat menarik dan terkesan rapih menghiasi dinding ruangan atau meja kerja mereka.
Tak hanya itu, banyak orang yang berasumsi bahwa pemilihan jenis figura yang digunakan juga turut memberikan kesan estetik tersendiri.
Apakah Anda juga berasumsi demikian?
Jika benar, jenis figura apa yang sering Anda gunakan untuk mempercantik potret diri Anda?
Mengingat era millennial tampaknya sudah mandarah daging di berbagai kultur masyarakat termasuk dalam hal pemilihan koleksi barang pajangan seperti figura sehingga banyak orang yang lebih tertarik pada jenis figura berbahan fiber lantaran dianggap lebih praktis dan minimalis.
Hal ini tentu saja menggerus eksistensi figura kayu yang telah lebih dulu menjadi primadona.
Masyarakat lebih menggemari figura berbahan fiber lantaran pilihan warnanya yang beragam serta tersedianya berbagai ukuran yang diinginkan.
Selain itu, bahan fiber tergolong bahan jadi yang siap bersaing di pasar tanpa membutuhkan proses pengerjaan yang lama dan memiliki tingkat keawetan yang cukup tinggi lantaran tahan terhadap serangan rayap.
Namun jika Anda merupakan penggemar nuansa klasik, tentu Anda akan lebih melirik figura kayu untuk membingkai foto atau lukisan Anda.
Figura kayu memang memiliki daya tarik tersendiri lantaran dapat memberikan kesan klasik dan memperkuat nuansa artistik pada dekorasi rumah atau ruang kerja Anda.
Tak heran jika para pecinta gaya vintage dan shabby chic banyak yang menggandrungi figura kayu sebagai salah satu ornament wajib yang melengkapi dekorasi hunian mereka.
Bukan hanya karena nuansa klasik dan artistik yang dimilikinya, Anda juga perlu melirik figura kayu karena berbagai kelebihan yang dimilikinya.
Tidak kalah dengan figura berbahan fiber atau plastik, figura kayu juga memiliki tingkat keawetan yang tinggi karena memiliki kelenturan dan ketahanan terhadap berbagai jenis tekanan sehingga tidak mudah pecah atau rusak jika terjatuh atau terkena benturan benda keras.
Terkait ketahanan terhadap rayap dan serangan hama kayu lainnya, Anda tidak perlu ragu karena saat ini sudah banyak diteliti dan dikembangkan teknologi-teknologi yang dapat dimanfaatkan untuk menghalau serangan rayap terhadap kayu.
Kemudahannya untuk dibentuk dan disesuaikan dengan berbagai ukuran sesuai dengan keinginan konsumen juga turut menambah respon positif dari masyarakat.
Tak hanya itu, kreativitas para pengrajin figura kayu yang menambahkan aksen ukiran pada figura yang dibuat rupanya turut membuat mereka dibanjiri pesanan.
Wah, ternyata bisnis figura kayu ini cukup menjanjikan ya?
Tentu saja, tak hanya berpeluang sebagai salah satu bisnis yang menjanjikan, produksi figura kayu juga akan semakin memajukan industri di bidang kehutanan mengingat kayu adalah salah satu hasil hutan yang memiliki segudang manfaat bagi manusia.
Bahkan dengan menggunakan figura kayu sebagai salah satu ornament interior rumah Anda, dapat menjadikan Anda sebagai salah satu pahlawan lingkungan.
Mengapa demikian?
Karena figura kayu tergolong barang yang ramah lingkungan lantaran jika sudah tidak terpakai dapat dengan mudah dihancurkan oleh mikroorganisme tanah.
Berbeda halnya jika Anda menggunakan figura berbahan fiber, jika sudah tidak terpakai akan sulit lapuk karena berasal dari rangkaian polyester seperti plastik yang membutuhkan waktu puluhan bahkan ratusan tahun untuk terurai.
Mengerikan bukan?
Yuk, selamatkan lingkungan mulai dari hal kecil!
Jika hanya dengan mengganti figura Anda dengan figura yang lebih ramah lingkungan dapat menyelamatkan bumi kita, mengapa tidak?
Author: Dini Aprilia Kurniawati